Describe some ingredient #5
Lada Hitam (Black Pepper)
Lada
hitam atau Black Papper adalah sejenis rempah yang sudah sangat terkenal sejak
beberapa tahun yang lampau. Tanaman ini berkembang subur di Negara tropis atau
lembab. Tanaman ini banyak di jumpai di China dan Asia Tenggara. Jika di
lihat, tanaman lada hitam ini memiliki warna buah merah gelap, sehingga
pada saat digerus buah lada hitam ini akan menjadi gelap. Jika anda
menjumpai tanaman lada hitam, langsung saja lihat buahnya yang berupa biji
panjang menjulur kebawah, kemudian pastikan apakah buah tersebut sudah
matang atau belum. Lada hitam merupakan rempah yang sangat penting. Dari sejak
dahulu, lada hitam merupakan salah satu jenis pangan yang ramai di perdagangkan.
1.
Klasifikasi Lada Hitam
Menurut Tjitrosoepomo (2007), klasifikasi tanaman lada hitam adalah sebagi
berikut :
Kingdom
: Plantae
Divisi :
Spermatophyta
Subdivsi
: Angiospermae
Class :
Discotyledoneae
Ordo
: Piperales
Familia
: Piperaceae
Genus
: Piper
Species
: Piper Nigrum L.
2.
Sejarah Lada Hitam
Tanaman lada hitam ditemukan pertama kali di daerah Western Ghast, India.
Tanaman lada hitam ditemukan tumbuh liar di daerah pegunungan Assam ( India )
dan Utara Burma. Tanaman ini kemudian mulai dibudidayakan dan menjadi barang
berharga ketika mulai di introduksi ke Eropa dan dikenal oleh bangsa Yunani dan
Romawi kuno. Seorang filsafat Yunani bernama Eight Theophratus yang dikenal
sebagai Bapak Botani menyebutkan dua tipe lada yang digunakan di Yunani
dan Romawi yaitu Black Pepper ( lada hitam ), Piper Nigrum dan Long Pepper
( lada panjang ), Piper Longum. Lada kemudian menyebar dari Malabar ( India )
ke daerah-daerah Eropa dan Asia termasuk Indonesia. Lada kemudian masuk ke Indonesia
dibawa oleh masyarakat Hindu ke daerah Jawa.
Sentra produksi lada di Indonesia adalah Lampung, Sumatra Selatan dan Kepulauan
Bangka Belitung. Kedua daerah ini memproduksi kurang lebih 90% dari produksi
lada di Indonesia. Daerah penghasil lada lainnya yaitu Bengkulu, Aceh, Sumatra
Barat, Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, dan Sulawesi
Selatan.
3.
Kandungan Gizi Lada Hitam
Informasi
Gizi
|
Per 1
sdm
|
Energi
|
17
kkal
|
Lemak
|
0,2
gram
|
Lemak
jenuh
|
0,096
gram
|
Lemak
tak jenuh Ganda
|
0,069
gram
|
Lemak
tak jenuh Tunggal
|
0,051
gram
|
Kolesterol
|
0
mg
|
Protein
|
0,72
gram
|
Karbohidrat
|
4,41
gram
|
Serat
|
1,7
gram
|
Gula
|
0,04
gram
|
Sodium
|
1
mg
|
Kalium
|
92
mg
|
Kalsium
|
31
mg
|
4.
Fungsi Lada Hitam
Fungsi lada hitam sebagai salah satu komodasi yang ramai di perdagangkan. Lada
hitam memliki berbagai fungsi utamanya yaitu bumbu masak. Lada hitam juga
berguna untuk kesehatan manusia. Kandungan yang ada di dalamnya disinyali dapat
mengurangi resiko manusia dari bahayanya kanker payudara. Selain itu adanya
antioksidan di dalam lada hitam juga dikatakan dapat mencegah berkembangnya sel
kanker kulit dan juga usus besar.
Bagi mereka yang memiliki masalah dengan system pencernaannya, juga bisa melakukan
konsumsi secara rutin lada hitam ini. Rempah yang satu ini bisa mengatasi
masalah bagi mereka yang sering kembung atau sakit maag. Terdapat kandungan
khusus yang membuat lada hitam bisa meredakan gas yang ada didalam tubuh
manusia. Selain itu, lada hitam juga bisa di manfaatkan sebagai resep bagi
mereka yang ingin menurunkan berat badannya. Hanya dengan menaburkan lada hitam
ke makanan anda. Maka anda akan merasakan hasilnya.
5.
Karakteristik Lada Hitam
Lada hitam ( Piper Nigrum Linn ) adalah tumbuhan hujau yang tumbuh
bertahun-tahun yang menghasilkan buah seperti beri dan memiliki aroma yang
pedas atau tajam. Awalnya diketahui sebagai "Pamienta" atau
"Paminta" yang merupakan golongan dari Famili Piperaceae. Lada hitam
memiliki beberapa ciri-ciri seperti, daun yang tebal dengan warna hijau dan
bentuknya seperti telur. Tanaman lada hitam juga memiliki bunga yang berwarna
putih dan panjang yang menghasilkan buah-buah pendek yang menggelantung
dengan panjang 4 - 12 cm. Buah yang dihasilkan seperti beri berwarna hijau
ketika mentah dan berubah menjadi warna merah ketika matang. Lada hitam
tersedia dalam warna hitam dan putih. Lada hitam dibuat dengan proses men-Drying atau
menjemur buah yang matang ataupun belum matang di bawah sinar matahari.
Sedangkan untuk lada putih digunakan proses perendaman dan pengelupasan kulit
luarnya sebelum dipanaskan. Piperin ( 1-piperoylpiperidine ), adalah senyawa
aktif utama yang ada dalam lada hitam. Piperine dan isomernya merupakan faktor
utama yang memberikan rasa pedas pada lada hitam.
6.
Referensi
Komentar
Posting Komentar